DSC

waktu sekolahku merekrut beberapa murid untuk dijadikan sebagai tim olimpiade, alhamdulillah dari 13 orang dikelasku yang terpilih, aku menjadi salah satunya. boleh aku sebutin satu-satu. dari bidang biologi, tentu saja si uswa calon dokter (amin) yang sabar dan selalu mengerti seluk beluk sel dengan baik dan egha. dari bidang fisika ada shinta. dari bidang kimia yang cukup banyak. ada ardi hernita glori dan ruly. dari bidang komputer ada pakdhe sama nurul. dari bidang astronomi ada ulfah. dan dari matematika, ada aku ina dan alfi.

bulan-bulan awal setelah pelantikan semuanya berjalan cukup biasa. duduk di samping temennya masing-masing waktu pembinaan. aku duduk di samping ina kalo enggak ya alfi. waktu ina ga masuk pun aku duduk di samping adis yang emang aku kenal duluan.

perlu diketahui bahwa awalnya aku ga deket sedeket itu sama ina. ya aku tau walau kita dari smp yang sama bahkan kita pernah satu gala waktu di gala 3, tapi gatau kenapa dia kesannya sombong banget. pernah aku senyumin dia malah buang muka. tapi ya ternyata dia orangnya asik juga, baek, dan tentu saja pinter.

tapi semua itu berjalan cukup baik setelah semuanya akan berjuang bersama-sama demi nama pribadi dan sekolah.

sebelum liburan UN bagi yang kelas 3, mas cendy udah bilang bahhwa waktu liburan itu harus kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk belajar karena pada akhir maret akan diadakan seleksi sekolah. aku yang waktu itu ga menggubris sama sekali pun selama liburan masih santai-santai saja.

waktu udah masuk dan saat itu hari selasa, ina sms mas cendy untuk mengadakan DSC setiap hari. tapi karena waktu itu belum ada guru yang ngajar. jadilah hanya aku, ina, alfi dan tatag sama ada kurais ngobrol bareng. dan kita ga nyangka waktu itu tanggal 30 dan rencananya seleksi akan diadakan keesokan harinya.

tapi beruntunglah ada ralat yang menyatakan bahwa seleksi DSC tingkat sekolah untuk maju ke kota akan diadakan pada hari sabtu pada rencana awal.

hari berganti menjadi hari rabu. ternyata ada pemberitahuan yang menyatakan bahwa seleksi dimajukan pada hari kamis dan aku tidak mendengarnya. aku baru mendengarnya pada siang harinya dikasih tau sama gloria. jelas aja aku kaget. aku ngerasa pesimis karena lawanku adalah lawan yang sangat berat. tapi aku optimis kalo ina sama alfi pasti bisa maju karena mereka pinter banget. tapi beruntunglah karena mereka bukan anak yang sombong dan menyemangati aku.

dan beruntunglah kita bertiga berhasil lolos seleksi sekolah. kita bertiga akhirnya maju ketingkat kota bersama 7 anggota DSC matematika lainnya. dari kelasku juga ada uswa yang berhasil lolos juga di bidang biologi dan shinta di bidang fisika. alhamdulillah.

setelah selesi sekolah itulah kita jadi makin deket dan akrab antar anggota DSC. karena kita pembinaan di perpus dan kursinya adalah kursi yang model melingkar, jadi kita bisa deket satu sama lain. kita saling ngajarin, saling ndukung lah, saling mendoakan. bahkan satu hari min hari H, mas cendy (koor DSC bidangku) sms nyemangatin. dan kita harus bisa menunjukkan bahwa kita bisa.

good.

aku alfi ina juga bikin julukan lho saking akrabnya. ina adalah alpha, aku adalah betha dan alfi adalah X1. itu istilah yang sering kita temui pada hari itu. ternyata menyenangkan juga kalo udah ngumpul sama mereka.

pas malem sebelum lomba, aku alfi ina ngumpul di rumah alfi untuk belajar bareng (niat awalnya) tapi malah asik bercanda sendiri. oh iya aku juga jadi tau kalo ternyata ina ga seperti yang aku bayangin. malah kita jadi suka curhat-curhatan bareng. yang hikmahnya.

dan ini adalah beberapa foto yang kita ambil waktu malem itu.......

korban logaritma

dan entah gimana hasilnya, yang jelas kita udah berusaha untuk membawa nama sekolah khususnya nama pribadi sebaik mungkin. tapi sebagai manusia biasa pasti kita selalu mengharap yang terbaik. termasuk aku ina alfi dan yang lainnya.

dan kita sayang DSC <3

kira-kira segini dulu yaaah. salam semangat!